"Yoh, Kediri mbesuk bakal pethuk piwalesku sing
makaping-kaping, yaiku Kediri bakal dadi kali, Blitar dadi latar, lan
Tulungagung dadi kedung"
Letusan 1901
Letusan terjadi tengah malam, 22-23 Mei 1901, selama sekitar dua jam dan meningkat pada pukul tiga pagi. Awan panas menyerang wilayah Kediri. Bunyi letusan terdengar sampai Pekalongan, sementara hujan abu menyampai Sukabumi dan Bogor. Korban jiwa dilaporkan cukup banyak, tetapi angka pasti tidak tercatat.
Letusan 1966
Letusan 1990
Letusan 2007
Tahun ini gunung Kelud tidak eksplosif seperti sebelumnya, melaikan kemunculan kubah lava yang besar di kawah kelud. Kubah ini terus tumbuh sejak 5 November 2007 hingga berukuran selebar 100meter. Akibat aktivitas tinggi tersebut terjadi gejala unik dalam sejarah Kelud dengan munculnya asap putih tebal dari tengah danau kawah diikuti dengan kubah lava dari tengah-tengah danau kawah sejak tanggal 5 November 2007 dan terus 'tumbuh' hingga berukuran 100 m
Letusan 2014
~ Lembu Sura
Gn.Kelud kronologi 1901 - 2014
Letusan terjadi tengah malam, 22-23 Mei 1901, selama sekitar dua jam dan meningkat pada pukul tiga pagi. Awan panas menyerang wilayah Kediri. Bunyi letusan terdengar sampai Pekalongan, sementara hujan abu menyampai Sukabumi dan Bogor. Korban jiwa dilaporkan cukup banyak, tetapi angka pasti tidak tercatat.
Letusan 1919
Sedikitnya 5160 orang menjadi korban jiwa akibat letusan gunung Kelud pada
tengah malam, 20 Mei 1919 yang disebut terbesar dalam abad 20. Letusan ini
sangat keras sehingga dentumannya terdengar sampai Kalimantan. Hujan batu cukup
lebat dan sebagian atap rumah hancur, dan hujan abu mencapai Bali. Kota Blitar
dilaporkan mengalami kehancuran akibat letusan ini.
Letusan 1951
Letusan terjadi pada pukul 06.15 pagi pada 31 Agustus 1951 yang menyebabkan
tujuh orang tewas dan 157 orang luka. Setidaknya terdengar empat dentuman
keras akibat letusan ini. Hujan batu yang sebagian sebesar buah mangga menerpa
sebagian wilayah Margomulyo. Hujan abu terjadi selama sekitar satu jam dan
mencapai kota Bandung, Jabar.Letusan 1966
Terjadi pada 26 April 1966 pukul 20.15 WIB, letusan ini diwarnai luapan
lahar di sejumlah sungai di sekitarnya. Sedikitnya 210 orang tewas akibat
letusan ini.
Letusan 1990
Letusan terjadi secara beruntun pada 10 Februari 1990. Letusan yang terjadi
belakangan lebih besar. Letusan utama disertai awan panas sejauh 5km dari
kawah. Daerah yang rusak tidak terlalu luas, namun sebaran abu jauh lebih luas
dan diperkirakan mencapai luasan 1700km persegi. Sekitar 500 rumah rusak akibat
tertimpa hujan abu. Korban jiwa sekitar 32 orang.
Letusan 2007
Tahun ini gunung Kelud tidak eksplosif seperti sebelumnya, melaikan kemunculan kubah lava yang besar di kawah kelud. Kubah ini terus tumbuh sejak 5 November 2007 hingga berukuran selebar 100meter. Akibat aktivitas tinggi tersebut terjadi gejala unik dalam sejarah Kelud dengan munculnya asap putih tebal dari tengah danau kawah diikuti dengan kubah lava dari tengah-tengah danau kawah sejak tanggal 5 November 2007 dan terus 'tumbuh' hingga berukuran 100 m
Letusan 2014
Kamis, 13-02-14 / 22.50pm
source: bbc indonesia
Tidak ada komentar:
Posting Komentar